Malam
yang cerah – terlalu cerah untuk berbicara tentang hujan. Namun hujan kali ini
bukan berupa air, yang sebagian orang bisa menikmatinya dan sebagian lagi hanya
mendapat basahnya saja. Hujan bisa berupa apa saja. Seseorang pernah berkata “Karena hujan tak selalu air, bisa
juga ia berupa rindu”, dan mungkin kalian juga memiliki hujan kalian sendiri
yang entah itu berupa apa.
Malam
yang cerah. Mungkin kata “cerah” menjadi tabu jika disandingkan dengan kata
“malam”, tapi bukankah cerah tidak selalu berarti penuh cahaya? dan malam ini
begitu menyenangkan karena bintang-bintang tidak berselimut kabut, dan cahaya
rembulan menerpa wajah dengan lembut.
Sebenarnya
meskipun malam berlangsung dengan hujan lebat dan badai sekalipun, bagiku malam
tetap saja menyenangkan. Sebut saja aku Nyctophilia, seorang yang merasa
nyaman berada dalam gelap – malam.
Namun
cerita kali ini bukan tentangku, kelihatannya saja seperti itu. Ini adalah
cerita percakapan antara seorang laki-laki dan seorang perempuan melalui Short Message Service. Tentang hujan.
Perempuan
“Langit menawan, di sana ada lekungan senyum
pelangi. Karena hujan baru saja berakhir dan mentari membiaskan cahayanya. Jika
tidak semua hujan adalah hujan air, bisa saja Hujan Rindu. Maka yang terjadi di
sini kusebut Hujan Harapan. Karena di sini hujan hanya menggoda tanah gersang
dengan mendung dan gerimis sesaatnya. Tanah gersang berkata; Hujan yang di sana
kapan menghujaniku?”
Status:
Message was delivered
Laki-laki
“Hujan Harapan. Mungkin hanya tanah gersang
itu yang akan mengerti rasanya terus-terusan menunggu, dihampiri, kemudian
ditinggal pergi. Namun semua itu bukan hanya perkara menunggu, karena ketika
menunggu sesungguhnya ia sedang belajar keteguhan hati.”
Status:
Message was delivered
Perempuan
“Hujan Harapan,
mengisyaratkan belajar hati-hati menaruh harap. Bagai daun-daun yang gugur
pasrah dihempas angin, berharap jatuh di tempat yang sama. Meski sulit, tapi
itu mudah bagi Tuhan.”
Status:
Message was delivered
Laki-laki
“Kau harus tahu, bahwa hujan tidak akan pernah
datang dari tumpukan awan yang sama. Saat ia jatuh di tempat lain, maka ia
tidak akan pernah jatuh di tempatmu. Tetapi percayalah bahwa ada hujan lain
yang sedang mempersiapkan dirinya, dan akan membasahi harapanmu.”
Status:
Message was delivered
Tidak
ada balasan.
Laki-laki
“Bagaimana jika hujan
lain itu adalah aku?”
Status: Save in Drafts
_________________________________
Pict from: teodor24.wordpress.com